Sadar ngga
sih, kalau sejak bayi 'baru lahir sampai detik ini, kita mengalahkan banyak
sekali ketakutan-ketakutan?
Saat lahir
kita menangis keras,selain sedang mengembangkan fungsi paru-paru, tentu seorang
bayi merasa takut karena pertama kalinya kehilangan rasa nyaman dan aman berada
di dalam kandungan ibu.
Lalu takut jatuh saat belajar merangkak dan belajar berdiri.
Takut teman asing saat masuk sekolah pertama kali .
Dan seterusnya.
Lalu takut jatuh saat belajar merangkak dan belajar berdiri.
Takut teman asing saat masuk sekolah pertama kali .
Dan seterusnya.
Jutaan
ketakutan telah kita kalahkan.
Hanya sedikit ketakutan yang tidak bisa kita taklukkan.
Namun yang sedikit itu begitu terasa mencekam, sehingga kadangkala mengurangi keindahan hidup kita.
Hanya sedikit ketakutan yang tidak bisa kita taklukkan.
Namun yang sedikit itu begitu terasa mencekam, sehingga kadangkala mengurangi keindahan hidup kita.
Saya pernah
menuliskan bahwa saya merasa demikian takut terhadap laut. Saat itu laut begitu
menyeramkan buat saya. Penuh misteri. Dan saya berusahaan tidak mau berada
lebih jauh dari garis pasir pantai. Air laut hanya "saya ijinkan"
maksimal menyentuh sedalam lutut saya.
Berlayar?
Boro-boro!
Berlayar?
Boro-boro!
Lalu saya
memaksakan diri melaut.
Dan meskipun belum sampai taraf mencintai laut, tapi sekarang saya suka bermain di laut. Walau akibatnya kulit jadi kelam.
Saya tidak takut lagi terhadap laut melainkan menjadi sangat respek.
Laut itu ternyata....
ternyata...
Ah, main aja sendiri ke laut, biar bisa merasakan keagungan Pencipta laut.
Dan meskipun belum sampai taraf mencintai laut, tapi sekarang saya suka bermain di laut. Walau akibatnya kulit jadi kelam.
Saya tidak takut lagi terhadap laut melainkan menjadi sangat respek.
Laut itu ternyata....
ternyata...
Ah, main aja sendiri ke laut, biar bisa merasakan keagungan Pencipta laut.
Ketakutan
lain yang baru beberapa pekan lalu saya kalahkan adalah ....
MOBIL MATIC!!!
Hahaha..
Iya. Mobil Matic.
MOBIL MATIC!!!
Hahaha..
Iya. Mobil Matic.
Januari saya
"dapat" mobil matic dari suami, karena katanya kasihan dengan betis
saya yang makin "mbecak", gegara Jakarta kian macet.
Sejak sebelum mobil itu ada, saya selalu berkilah : "tough women use 3 pedals". Tapi sejatinya saya ngeri karena mendengar dan membaca berita mobil matic yang ajaib bisa meloncat dan terbang saat dinyalakan. Kalau meloncat dari lantai 3 gedung parkir kan jadi rempeyek hancur saat sampai dibawah.
Ditambah pengalaman pribadi saat menebeng teman. Ketika mobilnya berjalan mundur akan diparkir, mobil matic itu meluncur kencang. Untung masih diselamatkan Allah. Tidak menabrak orang yang kebetulan lewat di belakang mobil.
Sejak sebelum mobil itu ada, saya selalu berkilah : "tough women use 3 pedals". Tapi sejatinya saya ngeri karena mendengar dan membaca berita mobil matic yang ajaib bisa meloncat dan terbang saat dinyalakan. Kalau meloncat dari lantai 3 gedung parkir kan jadi rempeyek hancur saat sampai dibawah.
Ditambah pengalaman pribadi saat menebeng teman. Ketika mobilnya berjalan mundur akan diparkir, mobil matic itu meluncur kencang. Untung masih diselamatkan Allah. Tidak menabrak orang yang kebetulan lewat di belakang mobil.
Maka saya
cuek membiarkan tuh mobil ngejogrok di
garasi. Saya tetap setia dengan "mobil sejuta umat" yang berkopling
itu.
Lalu
kebahagiann saya berdampingan dengan si
Apanjah berakhir saat ada Sales baru. Dan daripada mengharap diantar
kesana-kemari saya pun memberanikan diri menstater si Matt(ic).
Daaannn.. selamatlah saya pergi-pulang
Ke dan dari Indomaret.
Daaannn.. selamatlah saya pergi-pulang
Ke dan dari Indomaret.
Lalu, makin
jauh,
makin jauh,
Alhamdulillah, akhir pekan lalu berhasil sampai Taman Mini pergi-pulang tanpa aksi si Matt "terbang dan melompat".
makin jauh,
Alhamdulillah, akhir pekan lalu berhasil sampai Taman Mini pergi-pulang tanpa aksi si Matt "terbang dan melompat".
Pekan ini
rencana ke Cirebon,
kerja sekaligus njajal Cikapali.
Kuncinya
adalah belajar.
Belajar supaya tahu
Belajar dari kesalahan.
Belajar supaya tahu
Belajar dari kesalahan.
Dan tentu
berdoa
Biar selamat dunia akhirat.
Aamiin.
Biar selamat dunia akhirat.
Aamiin.